Ba’albek

Ba’albek - Hallo sahabat Cerita Tentang Indonesia Kita, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ba’albek, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Gambar, Artikel Misteri, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ba’albek
link : Ba’albek

Baca juga


Ba’albek

Ba’albek merupakan salah satu situs purbakala paling misterius di dunia , karena banyak-nya teka-teki yang belum berhasil terjawab disini.Salah satunya adalah bagaimana cara para pembangunnya memindahkan dan menyusun batu-batu balok seberat 1200 ton
QS 37:125 (Ash Shaaffaat),
“A tad’uuna ba’law wa tadzaruuna ahsanal khaaliqiin”.
Apakah kamu menyembah ba’al dan kamu tinggalkan sebaik-baik Pencipta?

Ba’albek, atau “kota Ba’al” (nama dewa kaum Phoenician) adalah sebuah kota yang terletak 86 km dari Beirut, ibukota Lebanon. Di kota inilah terdapat peninggalan sejarah penting namun juga misterius, berkaitan dengan ukuran dan berat batu utuh yang digunakan sebagai bahan bangunan kuil-kuil Romawi kuno di sana.


Batu-batu bangunan itu demikian besar bila dibandingkan dengan ukuran manusia modern. Dibentuk dengan halus dan rapi sebagai bagian-bagian bangunan yang megah dan artistik. Namun hal yang paling mengherankan adalah benda seberat itu ternyata telah mampu pula dibentuk dan disusun sedemikian rupa, sedangkan pada era kini pun masih terlalu berat untuk dapat diangkat oleh beberapa crane besar sekaligus.


Di sebelah selatan Ba’albek, terdapat lokasi bekas penggalian yang tampaknya merupakan tempat untuk pemotongan batu-batu besar bahan bangunan kuil tersebut.


Di tempat ini pula, ditemukan sebuah balok batu raksasa (gambar dibawah) dan telah berada di sana sejak pemotongannya, lebih dari 2.000 tahun yang lalu. Balok batu ini dinamakan “Stone of the Pregnant Woman” dan dinyatakan sebagai batu olahan terbesar di dunia. Berukuran 21,5 m x 4,2 m dengan berat diperkirakan mencapai 1.500 ton.



Berdasarkan sejarah, pada mulanya, Ba’albek dihuni oleh kaum Phoenician sampai kemudian diduduki oleh Bangsa Yunani pada 323 – 64 SM yang lalu mengubah nama kota ini menjadi “Heliopolis” (kota matahari). Tahun 64 SM, kota ini menjadi koloni Romawi (Colonia Julia Augusta Felix Heliopolitana) pada masa pemerintahan Julius Caesar. Dalam masa pendudukan Romawi inilah kuil-kuil berbahan batu raksasa tersebut dibangun. Didedikasikan untuk dewa bangsa Romawi kuno, Jupiter.


Demikianlah Artikel Ba’albek

Sekianlah artikel Ba’albek kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ba’albek dengan alamat link http://bloggadisimut.blogspot.com/2012/11/baalbek.html

0 Response to "Ba’albek"

Post a Comment